Individu yang di identifikasi tinggi dalam kecerdasan imajinasinya berdasarkan fingerprint report atau memiliki ciri : peka rasa, suka menggubah lagu, menggambar abstrak (interaksi dengan kecerdasan lainnya) dapat memanfaatkan kecerdasan imajinasinya dalam belajar. Melalui kecerdasan tertinggi individu akan dapat dengan cepat belajar.
Seorang bidan dapat membayangkan letak posisi bayi manakala melakukan pemeriksaan dengan rabaan atau pemeriksaan ke dalam. Peranan kecerdasan imajinasi ini sangat membantu dalam membuat gambaran di benak. Individu yang kurang kecerdasan imajinasinya tentunya mengalami kesulitan untuk membayangkan.
Tingginya kecerdasan ini, dapat pula dimanfaatkan untuk belajar. Individu yang tinggi kecerdasan imajinasinya disarankan belajar dengan membaca ringkasan terlebih dahulu sehingga tercipta di dalam benak gambaran apa yang akan dipelajarinya (aktivasi otak kanan). Kemudian ia membaca materi pelajaran dari awal.
Individu ini juga dapat menciptakan gambaran, ia belajar dengan cara membayangkan kejadian belajar dengan melakukan pengulangan sebelum tidur atau membawanya dalam mimpi. Tentunya setelah ia melakukan belajar dengan modalitas kecerdasan lainnya yang juga memiliki level cukup tinggi.
Apabila anda mengalami kesulitan, maka buatlah badan anda rileks dan lakukan kembali. Maka materi pelajaran yang anda pelajari akan muncul dengan sendirinya dalam benak anda. Awalnya akan terlihat dalam durasi yang pendek. Lakukan terus kebiasaan ini maka anda akan bisa menikmati cara belajar yang baru dengan durasi panjang. ... selamat mencoba.
Salam Sukses Selalu
Drs.Psi. Reksa Boeana
Executive Partner Smart Business Solution
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar